Matematika
sebagai Bahasa dalam Istilah Sunda
Nisa
Husni Fauziah-162151044
B
ahasa merupakan alat komunikasi verbal
yang dipakai dalam seluruh proses berpikir ilmiah dimana bahsa merupakan alat
berpikir dan alat komunikasi untuk menyampaikan jalan pikiran tersebut kepada
orang lain. Matematika sering disebut sebagai raja dari semua ilmu. Salah satu
alasan mengapa Matematika disebut rajanya ilmu yaitu Matematika sebagai bahasa.
Dalam matematika banyak sekali simbol yang digunakan baik barupa huruf maupun
nonhuruf. Matematika sebagai bahasa mampu mengatasi kekurangan dari bahasa
verbal, bahasa matematika menghilangkan sifat kabur, majemuk dan emosional dari
bahasa verbal. Perkembangan matematika sebagai bahasa dapat dilihat dari
berbagai daerah yang memiliki istilah-istilah berbeda yang berkaitan dengan
matematika, dan dapat mempermudah dalam komunikasi dengan orang lain. berikut
merupakan salah satu istilah-istilah yang berkaitan dengan Matematika pada
suatu daerah yaitu pada daerah Garut, antara lain :
1. Sadeupa
Ukuran
yang sama dengan rentang kedua tangan biasanya digunakan untuk mengukur panjang
dan lebar.
Contoh kalimat : “mang, meser kaen sadeupa”
2. Sahasta
ukuran
yang sama dengan panjang siku tangan manusia, yang menyatakan ukuran panjang,
tinggi dan lebar.
Contoh kalimat :”panjang lebar jeung tinggi bak teh
sahasta saparapat”
3. Satunjang beas
ukuran
yang sama dengan satu biji beras, yang menyatakan ukuran yang terkecil,
biasanya digunakan untuk ukuran jarak.
Contoh kalimat :”teu jauh jarakna teh, paling ge
satunjang beas”
4. Satangtung
ukuran yang sama dengan
tinggi manusia, biasanya digunakan untuk ukuran tinggi.
Contoh kalimat :”jerona kuburan biasana satangtung
jalma dewasa”
5. Sabeber leungeun
ukuran
yang sama dengan lebar telapak tangan, biasanya digunakan untuk ukuran lebar.
Contoh kalimat :”lebarna kaen teh sameter lebih
sabeber leungeun”
6. Saramo
Ukuran
yang sama dengan panjang satu jari manusia. Biasa digunakan dalam ukuran
kedalaman.
Contoh kalimat :”lobana cai keur ngaliweut teh
saramo”
7. Sapikul
Istilah ini sama dengan
ukuran berat satu kwintal.
Contoh kalimat :”bulan kamari mah panen teh meunang
dua pikul”
8. Saton
Istilah ini sama dengan
ukuran berat satu ton yang beratnya 10 kwintal.
Contoh kalimat :”meser keusik teh saton we!”
9. Saakeupan
Ukuran
yang menyatakan seorang perempuan yang menanggung berat di punggungnya, jadi
istilah ini biasa digunakan dalam ukuran berat.
Contoh kalimat :”karunya si emak teh saakeupan saakeupan we geus tilu
balikan”
10. Sapanon
Ukuran
ini sama dengan ukuran mata manusia, biasanya menyatakan dalam ukuran besaran”
Contoh kalimat :”peuteuy dina sapapan na teh aya
sapuluh panon”
11. Satungtung deuleu
Ukuran yang
menyatakan jarak yang paling jauh.
Contoh kalimat :”legana laut teh satungtung deuleu”
12. Saemet
Ukuran yang
menyatakan jumlah suatu benda yang sedikit.
Contoh kalimat :”cai dina bak teh aya saemet”
13. Saceuhil
Ukuran yang menyatakan
jumlah suatu benda yang sedikit.
Contoh kalimat :”si eta mah ari mere teh sok saceuhil”
14. Sacomot
Ukuran yang menyatakan
jumlah suatu benda yang sedikit.
Contoh kalimat :”candak kalapa dina wadah sacomot we!”
15. Sarawu
Ukuran yang menyatakan
banyak jumlah suatu benda. Batas maksimal ukuran ini adalah ukuran yang pas
dengan ukuran telapak tangan.
Contoh kalimat :”baheula mah meuli suuk 50 perak teh dibere sarawu”
16. Saboboko
Ukuran yang menyatakan
banyak jumlah suatu benda yang batas maksimalnya dalam satu wadah yag disebut
bakul.
Contoh kalimat :”Sangu dina meja teh mung aya
saboboko!”
17. Sabaskom
Ukuran
volume dalam satu wadah yang berdiameter ±50 cm.
Contoh kalimat :”ngala cai teh sabaskom we!”
18. Sagelas
Ukuran
dalam suatu wadah yang berbentuk layaknya gelas untuk minum.
Cotoh kalimat :”nyangu keur soranganeun mah sagelas ge cukup”
19. Satumbak
Ukuran
yang menyatakan luas, dianggap sama dengan 14 m2.
Contoh
kalimat :”tanah nu bade di ical teh satumbak na sabaraha?”
20. Sasiku
Ukuran
yang menyatakan panjang. Istilah ukuran ini sama dengan istilah sahasta.
Contoh kalimat
:”panjang lebar jeung tinggi na bak teh sasiku saparapat”
21. Satapak hayam
Ukuran yang menyatakan
ukuran luas. Luas ini sama dengan luasnya telapak kaki ayam, namun istilah ini
termasuk istilah yang menunjukan kalimat kiasan, artinya makna kalimat yang
tidak sebenarnya.
Contoh kalimat :”aah, rorompok abi mah
mung satapak hayam”
22. Sagewok
Ukuran
yang menyatakan ukuran luas. Arti istilah ini ialah sesuatu yang kecil. Istilah
ini sering digunakan dalam kalimat kiasan yang menunjukkan tawadhu seseorang.
Contoh kalimat
:”aahh, kebon abi mah mung sagewok!”
23. Sabau
Ukuran
yang menyatakan ukuran luas. Luas nya adalah 600 tumbak.
Contoh kalimat :”warisan tanah ti akina teh legana
meunang sabau”
24. Sapeser
Ukuran
nilai suatu uang. Nilai istilah ini lebih besar dari sagoweng.
Contoh kalimat :”mata uang indonesia baheula aya nu
nyebut sapeser, saringgit, satalen...”
25. Sagoweng
Ukuran nilai suatu
uang. Nilai istilah ini nilai yang paling kecil dari ukuran nilai lainnya.
26. Saringgit
Ukuran nilai suatu
uang. Nilai istilah inilebih besar dari sagoweng, sapeser dan saketip.
Contoh kalimat :”mata uang indonesia baheula aya nu
nyebut sapeser, saringgit, satalen...”
27. Saketip
Ukuran
nilai suatu uang. Nilai istilah ini lebih besar dari sagoweng dan sapeser serta
lebih kecil dari saringgit dan saperak.
Contoh kalimat :”kurupuk oyek teh hargana saketip”
28. Saperak
Ukuran
nilai suatu uang yang paling besar diantara ukuran nilai uang yang lainnya.
Contoh kalimat :”saperak teh baheula mah meunang
sapuluh kurupuk”
29. Sagandu
Ukuran
yang menyatakan besarnya suatu benda. Biasanya ditujukan pada gula merah, garam
dan lain sebagainya.
Contoh kalimat :”tambihan deui gula beureumna
sagandu deui!”
30. Sakodi
Ukuran
yang menyatakan jumlah banyaknya suatu benda. Batas maksimal dari ukuran ini
adalah 20 biji.
31. Sarakit
Ukuran
yang menyatakan jumlah banyaknya suatu benda. Batas maksimal dari ukuran ini
adalah 2 benda yang tidak terkait dengan jenisnya.
Contoh kalimat :”patani ngagaru sawaha ku munding
sarakit”
32. Sapasang
Ukuran
yang menyatakan jumlah banyaknya suatu benda. Batas maksimal dari ukuran ini
adalah 2 benda yang terkait dengan jenis.
Contoh kalimat :”baheula mah make sendal teh tara
sapasang”
33. Sajodo
Ukuran
yang menyatakan jumlah, sama halnya seperti sapasang, bedanya terdapat pada
objek dari kalimat istilah ini. Objek yang digunakan pada istilah ini adalah
makhluk hidup.
Contoh kalimat :”manuk di jero kurung teh aya
sajodo”
34. Sapapan
Ukuran
yang menyatakan besaran. Ukuran ini lebih besar dari sapanon. Istilah ini biasa
ditujukan pada makanan khas sunda yaitu petai.
Contoh kalimat :”candak peuteuy dina kulkas
sapapan!”
35. Sahangor
Ukuran
yang menyatakan besaran. Ukuran ini lebih besar dari sapanon dan sapapan. Istilah ini terdiri dari beberapa papan dan
biasa ditujukan pada makanan khas sunda yaitu petai.
36. Salambar
Ukuran
yang menyatakan jumlah banyak suatu benda, namun banyak benda ini hanya satu
lembar. Biasa ditujukan pada suatu lembaran.
Contoh kalimat :”kertasna kurang salambar”
:”lebetkeun salamna salambar!”
37. Saentep
Ukuran
yang menyatakan jumlah banyak suatu benda yang terdiri dari beberapa lembar
(lebih dari salambar), yang disusun secara rapi.
Contoh kalimat :”nyi, meuli seureuh jug saentep!”
38. Saheulay
Ukuran
yang menyatakan jumlah banyak suatu benda, namun banyak benda ini hanya satu
lembar. Biasa ditujukan khusus pada satu samak (karpet).
Contoh kalimat :”janajah teh ditilaman ku samak
saheulay”
39. Sahulu
Ukuran
yang menunjukkan pada satu kelapa. Istilah menyatakan ukuean jumlah banyak.
Contoh kalimat :”naon ngala kalapa teh nu ngorana
ngan sahulu?”
40. Samanggar
Ukuran
yang menyatakan jumlah banyak suatu benda, biasanya ditujukan pada
kelapa-kelapa yang lebih dari 2 kelapa.
Contoh kalimat :”pa...pa...ngala kalapa ngora teh
samanggar we!”
41. Saranggeuy
Ukuran
yang menyatakan jumlah banyak suatu benda. yang terdiri dari beberapa biji.
Misalnya pada padi, anggur, rambutan dll. Dalam satu tangkai terdapat beberapa
biji dan buah.
Contoh kalimat :”baheula mah ngala pare teh
saranggeuy-saranggeuy ku etem, ari ayeuna mah di arit”
42. Saeundan
Ukuran
yang menyatakan jumlah banyak suatu benda yang terdiri dari beberapa ranggeuy.
Contoh kalimat :”beubeunangan gacong kamari mah
meunah buruh saeundan”
43. Sageugeus
Ukuran
yang menyatakan jumlah banyak suatu benda yang terdiri dari dua eundan.
Contoh kalimat :”lumayan cape oge ning nutu pare
meunang sageugeus”
44. Satumpuk
Ukuran
yang menyatakan jumlah banyak suatu benda yang bertumpuk, yang berarti benda
tersebut lebih dari banyak
Contoh kalimat :”seuseuhan teh meuni satumpuk, gera
seuseuhan atuh!”
45. Sakompet
Ukuran
yang menyatakan dan menunjukkan pada daun-daun yang menumpuk. Ini menyatakan
jumlah banyaknya suatu benda.
Contoh kalimat :”basa rebo wekasan mamah ngadambel
leupeut, daunna seep sakompet”
46. Sasikat
Istilah
yang menyatakan ukuran jumlah banyaknya suatu benda, istilah ini biasanya
menunjukkan pada buah pisang.
Contoh kalimat :”candak itu cau sasikat dina meja,
terus pasihkeun ka bibi!”
47. Saturuy
Istilah
ini menunjukkan ukuran jumlah banyaknya suatu benda yang terdiri dari beberapa
sikat.
Contoh kalimat :”geura peuyeum itu cau aya saturuy!”
48. Satolol
Istilah
yang menyatakan ukuran besar suatu benda, istilah ini biasanya menunjukkan pada
buah jagung.
Contoh kalimat :”satolol jagongna teh duarebu ayeuna
mah”
49. Sarempang
Istilah
yang menyatakan ukuran besar suatu benda, istilah ini biasanya menunjukkan pada
jahe.
Contoh kalimat :”pesekan jahe teh sarempang we!”
50. Sasolor
Istilah
yang menyatakan ukuran besar suatu benda, istilah ini biasanya menunjukkan pada
kunyit.
Contoh kalimat :”pesekan konengna sasolor!”
51. Salenjeur
Istilah
yang menyatakan ukuran besar suatu benda, istilah ini biasanya menunjukkan pada
bambu
Contoh kalimat :”keur egrang teh ngala saleunjeur
deui we awi teh nya?”
52. Salengkah
Istilah
yang menunjukkan ukuran panjang, lebar, dan tinggi. Ukuran ini yang mengacu pada
langkah kaki manusia.
Contoh kalimat :”geser salengkah deui ka katuhu”
Itulah beberapa istilah-istilah bahasa sunda yang
berkaitan dengan matematika. Semoga tulisan ini dapat dijadikan referensi bagi
pembaca dan atau sekedar menambah pengetahuan mengenai matematika sebagai bahasa
dalam bahasa Sunda.
DAFTAR PUSTAKA
Anonim. (2012). Matematika sebagai Bahasa Universal.
[Online]. Tersedia :
http://deebacalah.blogspot.co.id/2012/08/matematika-sebagai-bahasa-universal.html
(10 November 2016)
Dewi. Lestari Puji, (2012). Matematika sebagai
Bahasa. [Online]. Tersedia :
B
|